Muncul lagi. Tapi bukan dengan binar-binar keyakinan yang
semakin kuat.
Seperti malam yang kehilangan
bulan dan bintang
Seperti pagi yang kehilangan
fajar untuk bersinar
Seperti pantai yang hampa tanpa
deburan sang ombak
Seperti itu lah aku kehilangan
kekuatan untuk bertahan
Kini aku sadar hanya menepuk
angin, keras... sangat keras
Namun hampa tanpa suara
Sunyi... sepi... hanya ada
aku,angin dan malam ini
Seolah malam merasakan apa yang
aku rasakan
Dan angin mengiba seperti aku lah
yang sangat menyedihkan
Harusnya tidak begini, tidak
seperti ini
Aku kembali tersenyum, tersenyum
dengan hati
Berbicara kepadanya bahwa aku
masih memiliki jalan yang harus aku lalui
Tidak hanya terdiam, meratapi, dan
bersembunyi...
Aku harus melihat apa yang harus
aku lihat
Menempuh apa yang harus aku
tempuh
Dan merasakan apa yang harus aku
rasakan
Bukan hanya tentang siapa yang aku
tepuk dan siapa yang akan menepuk tangan
Jumat, 26 Juni 2015
A
Tidak ada komentar:
Posting Komentar